Di ujung lorong sempit nan kumuh di sebuah pasar loak Dupak, Surabaya, seorang tua menjajakan dagangannya dengan cekatan. Ditemani semerbak bau amis khas pasar loak di nusantara tak menyurutkannya dalam memberikan pelayanan terbaik kepada para konsumennya yang rata-rata mahasiswa jurusan teknik. Teriknya matahari Surabaya plus bisingnya pasar, seolah lengkap menemani hari-harinya mengais rupiah demi rupiah.
Kaji Siam namanya. Entah nama asli atau sekedar sapaan akrab, tapi setidaknya nama itulah yang populer di kalangan mahasiswa teknik perguruan tinggi se-antero Surabaya. Kepopuleran Kaji Siam tak lekang oleh generasi mahasiswa-mahasiswa baru. Karena sebagai penjaja barang loak, barang dagangannya cukup vital bagi mereka yang mengambil prodi seperti elektro, mesin, mekatronika, dsb. Yah, hanya disinilah Anda dapat menemukan berbagai macam motor DC dengan harga yang sangat miring. Motor DC dengan berbagai varian tegangan, torsi, maupun speed tersedia disini, tumpang tindih dan berserakan ala kadarnya. Tidak hanya seonggok besi tua, tumpukan motor tersebut masih berfungsi apik. Kaji Siam mematok harga 15 ribu hingga mencapai ratusan ribu rupiah bagi yang berminat menggondolnya. Tergantung dari besar kecil atau berat ringannya motor tersebut.
Darimana Kaji Siam mendapat motor – motor DC itu?? Menurut pria berdarah Madura ini, dia mendapatkannya dari hasil membongkar mesin – mesin fotokopi bekas atau rusak. Pecahan spare part mesin fotokopi itu yang dia jual kembali. Pun tidak hanya motor DC, semua bagiannya mesin itu termasuk belt motor, gear, slider, besi ulir, dan bagian paling mahal seperti motor stepper tak luput untuk dijual kembali.
“Kurang Lebih 20 tahun saya jualan ini mas”, katanya dalam aksen madura yang kental. Dan karena kedekatannya dengan mahasiswa teknik ini pula, ia tidak pernah ketinggalan update berita tentang aktifitas berkaitan dengan calon insinyur tersebut. Salah satunya, Kontes Robot Indonesia, atau KRI. Dia hapal dengan daftar juara kontes robot terbesar di Indonesia itu yang 12 kali berturut – turut dimenangi oleh PENS-ITS. Karena menurutnya setiap KRI akan digeber tim robot PENS dan salah seorang pembinanya yang juga dosen kampus itu selalu blusukan ke tempatnya guna mencari motor DC yang pas untuk robotnya. Dengan bangga pria asal Bangkalan Madura itu memamerkan kontak hape nama seorang pembina tim robot seolah bukti legitimasi kedekatannya dengan beberapa civitas kampus elektro itu. Tentu hanya kedekatan secara bisnis yang menciptakan simbiosis mutualisme. Dagangan Kaji Siam laris dan dosen pembina itu memperoleh motor DC dengan harga yang murah.
January 16th, 2012 at 15:10
Keja sama yang apik.
February 6th, 2012 at 14:33
Wah postingan khas Surabaya yang menarik nih mas.. 😀
June 3rd, 2012 at 01:02
dimana nih alamatnya? surabaya daerah mana?
June 11th, 2012 at 15:31
Bisa kasih alamat lengkapnya ato petanya sekalian. Mas bair juga boleh sumbang infonya 😀
October 29th, 2013 at 20:15
opo ae wok, arek PENS !!!
January 26th, 2014 at 09:52
indonesia ini masih sangat tergantung komponen …karena belum mampu bikin sendiri..kapan indonesia mandiri?
January 27th, 2014 at 11:16
wah, dulu waktu masih kuliah dan masih di tim robot pernah kesini, buat beli motor 😀 tapi udah lama banget euy 😀
January 28th, 2014 at 00:19
perempatan pasar turi lurus ada perempatan kedua lurus, terus pertigaan belok kiri. ada jual buah disamping n ada banyak parkiran motor. ya itu pasar loak. kalau ke sana bilang aja ke kaji siam. soalnya banyak calunya disana. kalau alamatnya aku gak tahu pasti. hehehe
January 28th, 2014 at 08:12
iya, kasih tau alamat / nomer HP nya dong…
January 28th, 2014 at 21:47
hahahaha 😀
wajahnya tidak asing untuk anak PENS
January 29th, 2014 at 21:29
coba aj langsung k pasar loak dupak…cari nama kaji siam..pasti udah tau…
kalu nunggu pembeli biasanya ditinggal tidur,,,
soalnya ane tukang ngrecokin ne orang waktu mau ngambil barang k ne orang..heheheh 😀
March 19th, 2014 at 23:21
turut mencerdaskan bangsa
March 6th, 2015 at 05:52
Ada yang no HP nya kaji siam
May 11th, 2015 at 18:18
alamatnya mana mas
May 15th, 2015 at 03:38
wkkkkk….
masih inget aku, tahun 1999-2000, tempat kaji siam jd tongkronganku. beli motor 2-5 biji, bonus as, gear (dulu)
kalau ada yg mau kesono, tinggal ke pasar loak demak, surabaya, cari aja masjid, abis itu tanya kios kaji siam, kalo seingatku 2-3 lorong dari masjid.
joss pokoke wak kaji
January 31st, 2016 at 11:23
Apakah di kaji siam jual lensa fotocopy
October 5th, 2016 at 07:35
Gan beliau masi jualan sampe tahun ini? 2016???
February 17th, 2018 at 11:36
Beliau tinggal di jl tambak mayor utara no 11